Indonesia sejak 4 tahun belakangan ini mulai 
fokus ke yang namanya kreatif. Penggerak nya kebanyakan anak muda Indonesia.

Hal ini sejalan dengan yang saya dapatkan informasi dari acara Flash Blogging 4 Tahun Indonesia Kreatif di Medan.

Acara ini diselenggarakan langsung oleh Kemkominfo di Hotel Grand Aston CityHall Medan tanggal 7 Desember 2018.

Di acara ini, oleh pembicara pertama, Bapak Handoko Darta selaku Tenaga Ahli dari Kemkominfo, dijelaskan ada enam golongan anak muda antara lain:

1. Kreator
Tipe anak muda ini lebih suka bebas membuat suatu hal. Misal nya dengan tulisan menuangkan pemikirannya di suatu blog, ada yang punya keahlian membuat konten video, dan sebagainya.

Tipe yang pertama ini sedang banyak diminati oleh anak muda zaman now.

2. Peduli
Anak muda dengan golongan peduli, ini lebih kepada senang membantu orang lain. Sekarang sangat banyak ditemukan, komunitas anak muda yang dibentuk untuk menolong sesama.

3. Orang Biasa
Orang biasa lebih kepada golongan anak muda yang memilih untuk bekerja. Jadi masih mengikuti pemikiran lama lah, belajar yang rajin agar dapat nilai bagus, tamat, dapat kerja deh.

Golongan ini apabila fokus nya untuk bekerja pada orang lain, maka harus benar benar berkompeten.

Lowongan kerja yang biasa jadi incaran anak muda dengan golongan orang biasa. Saat di acara 4 tahun indonesia kreatif ada juga dijelaskan, untuk lapangan kerja juga diupayakan pemerintah agar lebih banyak.

Untuk mengubah mindset yang tertanam sejak lama tidak lah mudah. Jadi anak muda yang tetap ingin bekerja, di gali terus kelebihan agar bisa bersaing.

4. Pahlawan
Anak muda yang masuk golongan pahlawan contoh nya seperti seorang atlit. Dengan berusaha mengharumkan nama bangsa, maka apa yang mereka lakukan sudah bisa dianggap sebagai jasa mereka.

Untuk hal ini, pemerintah sendiri juga tidak ingin lepas tangan. Seperti gambar di bawah ini yang memberikan jaminan kepada atlit:


Saat melihat presentasi dari pemateri pertama tentang jaminan kepada atlit, saya pribadi merasa terkejut.

Ya ternyata selama ini pemerintah fokus juga menjamin kehidupan pahlawan bangsa khusus nya atlit.

Semoga sih ini benar terlaksana, terlebih untuk yang benar benar seorang pahlawan.

5. Cendikiawan
Golongan kelima disebut cendikiawan, ya ini lebih kepada anak muda yang suka pelajari ilmu pengetahuan.

Golongan ini apabila mendapat support dari pemerintah, bukan tidak mungkin bisa membantu merubah status Indonesia yang sampai sekarang masih termasuk negara berkembang.

Padahal kalau lihat Malaysia yang dulunya anak muda nya belajar ke Indonesia, sekarang malah terbalik.

Adanya support penuh dari pemerintah mereka mungkin yang membuat kemajuan pendidikan serta teknologi Negara Malaysia.

Contoh lain adalah Negara Korea Selatan yang sekarang sisi teknologi nya juga maju. Ini tidak terlepas dari pemerintahnya meminta anak muda yang termasuk dalam golongan cendikiawan untuk belajar ke negara maju.

6. Eksplorer
Golongan terakhir disebut dengan Eksplorer. Yang termasuk ke dalam golongan ini adalah anak muda yang senang traveling. 

Dengan memanfaatkan jejaring sosial maupun konten video, maka anak muda lebih kreatif menyampaikan informasi akan suatu tempat wisata.

Di acara ini juga disebutkan bahwa pemerintah menyelesaikan pembangunan jalan yang dimulai dari pemerintahan sebelumnya. 

Jalan jalan menuju tempat wisata sekarang jadi lebih gampang. Banyak akses untuk menuju tempat wisata yang ada. 

Dari keenam golongan anak muda yang dipaparkan oleh pembicara pertama, saya pribadi menganggap semua nya sama.

Mau di golongan mana pun berada, selagi ada berpikiran kreatif, maka akan turut serta juga membangun Indonesia jadi lebih maju. 

Perjalanan 4 Tahun Indonesia Kreatif dengan berbagai hal yang sudah dilakukan pemerintah, selain yang telah dijelaskan di atas. 

Masih banyak lagi yang dilakukan seperti yang dijelaskan adanya penambahan listrik di desa desa. Semoga apa yang sudah dinyatakan benar adanya.